Jumat, 17 Mei 2013

Gunakan "4 IF" (Bagian II)

Setelah beberapa waktu yang lalu kita bahas 2 IF dari 4 IF yang ada, yaitu 1. Positif dan 2. Inisiatif. Yuk kita lanjut ke IF ke-3 dan 4. yaitu Kreatif dan Produktif. Tapi kali ini pembahasan kita lebih rileks, ngga menegangkan, bahasanya pun ringan.


3. Kreatif
Menurut saya, kreatifitas itu ada didalam setiap diri manusia. Ini adalah bentuk Maha Adil nya Sang Pencipta. Hanya saja kita kurang mengasah kreatifitas itu menjadi lebih tajam. betul tidak??
Kreatifitas biasanya muncul ketika tekanan datang, ini disebut dengan The Power Of Kepepet. hehe, udah baca buku nya belum?? Pertanyaannya adalah, apakah harus kepepet dulu baru kreatif?? Kalau bisa jangan sampai itu terjadi, sebab kepepet itu nggak enak loh. Jadi, sebelum kita merasa terjepit, asah terus kreatifitas Anda, mencoba hal - hal baru yang belum pernah kita kerjakan sebelum nya adalah media yang pas untuk mengasah kreatifitas. Kalau belum berani mencoba hal baru, ikut dengan orang lain saja. Tapi ingat, jangan mengharapkan Anda akan dibayar berapa, sebab nanti ilmu nya ngga berkah loh. Bagi saya, apapun kegiatan yang menjadikan saya semakin kreatif, saya akan ikuti, walaupun harus membayar lebih. Toh nanti ujung - ujung nya untuk kita juga kan. Oh ya, ngomong - ngomong beberapa waktu yang lalu saya ngobrol dengan teman yang bermental "Gratisan". Hati - hati buat Anda yang punya mental yang sama, itu akan menghambat kreatifitas Anda. Parahnya lagi mental Anda tidak akan terbentuk, naas nya lagi, orang akan malas bergaul dengan Anda. hehe
Kreatif tidak selalu di identikkan dengan menciptakan hal yang baru. Kreatif itu luas dan luwes, dalam memecahkan masalah pun dibutuhkan kreatifitas, dalam ilmu manajerial pun dibutuhkan kreatifitas. Inti nya, jika kita kreatif, hidup akan berwarna, pola kerja akan lebib bervariasi, dan orang pun akan lebih senang bergaul dengan kita.

4. Produktif
Yang terakhir dari rumus "4 IF" adalah, produktif. Produktif berasal dari kata produce, artinya menghasilkan, mencetak. Untuk menjadi seorang yang produktif, kita harus menyelasikan 3 langkah sebelumnya dari rumus ini. Karena, berat rasanya untuk menjadi orang yang produktif kalau pola pikir kita saja masih selalu negatif, sudut pandang sempit, inisiatif kurang, kreatifitas belum terbangun. Tapi kalau ketiga nya sudah kita kuasai, produktif akan sendirinya berjalan tanpa kita sadari. Ini baru disebut berkwalitas. Untuk melakukan semua hal tersebut kita harus memiliki kemauan untuk berubah. Barrack Obama said :"We hace change". Saya bilang :" Anda Bisa Berubah"
semua keputusan perubahan ada ditangan kita, bukan ditangan orang lain. Didalam Al-quran pun sudah dijelaskan, Sesungguhnya Allah tidak akan merubah satu kaum, hingga mereka merubah apa yang ada pada diri mereka. 
Mari kita tularkan semangat perubahan agar bangsa ini menjadi berkwalitas, minimal keluarga kita terlebih dahulu. Siiiaap???
-(@AuliaRitonga)-


0 komentar:

Posting Komentar